Posts.id
Advertisement

Sinopsis Film As Good As Dead (2023): Mantan Polisi yang Menghabisi mafia

Fakta Dot ID - Wednesday, 26 Jul 2023 | 16:39 WIB Kirim Reviewmu
Post Image
Sinopsis Film As Good As Dead (2023): Mantan Polisi yang Menghabisi mafia

As good as dead

Contents [ Buka ]

Seorang wanita diculik. Ternyata itu adalah ingatan masa lalu Boy. Ia terlihat sebagai sosok yang jago bela diri dan mempunyai pola hidup sehat.

Saat berlatih, ada pria muda bernama oskar yang meniru gerakannya dari jauh.

oskar diincar sekelompok bajingan. Setelah menyadarinya, oskar lari. Boy melihat kejadian itu.

Mengira telah lolos, ternyata pada malam harinya, oskar didatangi oleh sekelompok preman itu ke rumahnya.

Keesokan harinya, oskar mengintip boy dan ketahuan. Ternyata, boy justru mengajak oskar latihan. oskar pun dilatih oleh boy.

Boy bekerja sebagai seperti pengukur jalanan dengan kamera. Tidak tahu apa namanya.

oskar mulai mengatakan tentang kompetisi. Tapi boy tidak mengizinkannya.

Saat sedang berlatih, preman-preman itu datang. Ternyata Ia menjemput oskar. Mereka sepertinya berteman, hanya saja oskar bisa dianggap sebagai anak kecil yang sering disuruh.

Tidak lengkap rasanya kalau tidak ada gadisnya. Renata namanya. Tapi bukan romantika yang akan kita bahas di alur cerita film ini.

Dalam sebuah pertarungan, oskar menonton bersama teman-temannya. Setelah itu, siapa sangka kalau oskar memberanikan diri untuk naik ke atas ring.

Nama oskar pun dielu-elukan.

Teman-teman premannya itu kaget.

Waktu beralih ke Pak Bewok yang sedang main golf. Ia ditelpon seseorang dan kesal.

Sin berganti lagi ke tiga orangtua yang sedang bersantai, tapi ternyata Ia adalah seorang napi.

Kalau dilihat, orang ini adalah seorang mafia.

Ternyata Ia memperlihatkan video pertarungan oskar. Itu merujuk kepada boy yang rasanya sedang menjadi incaran mereka.

Siapa boy sebenarnya?

Usai berhasil memenangkan pertarungan, oskar datang bersama dengan Bimo yang menawarkan untuk oskar bisa bertarung secara profesional.

Bimo mengatakan akan membayar boy untuk menjadi pelatihnya.

Tapi tentu saja, boy menolak mentah-mentah tawaran itu walau sudah diberitahu akan dibayar dengan uang banyak.

Oskar sempat meminta waktu berdua untuk bisa bicara dengan boy. Tapi, jawaban boy tetap tidak!

Bimo mulai masuk ke pekarangan rumah boy. Ia menyentuh mobil milik boy. Itu membuat boy marah, tapi bimo hendak mengeluarkan pistol dari pinggangnya sambil mengatakan, 'Aku tahu kamu jago bela diri, tapi kamu tidak bisa menahan peluru'.

Bimo meminta boy mundur. Tapi dalam sekejap, boy mengeluarkan pistol dan menodongnya.

Bimo meletakkan pistolnya. Ia pun berjalan ke arah mobil sambil ditodong.

Bimo sempat berbisik kalau Boy terlihat seperti tukang survei sungguhan.

Mereka pun pergi sambil tangan di atas kepala.

Boy berpesan kepada oskar untuk jangan pernah datang kembali ke rumahnya. Oskar pergi.

Boy masuk ke dalam rumah dan kesal.

Bimo dan oskar datang ke sasana dan disambut oleh renata. Tidak lama, ada dua orang agen yang datang.

Ia mencari boy. Bimo mengusirnya. Oskar bertanya siapa mereka? Bimo menjawab kalau mereka seperti pembunuh bayaran.

Oskar berencana untuk mengingatkan boy bahwa ada pembunuh bayaran yang mengincarnya.

Mereka pun datang ramai-ramai ke sana. Renata yang berbicara kepada boy. Lainnya menunggu di mobil.

Setelah mendapatkan izin bicara, oskar akhirnya mengatakan tentang dua pembunuh bayaran itu.

Oskar menyebutkan namanya Brayen dan kembar. Boy pun mengenali mereka.

Mereka pun diminta oleh boy masuk ke dalam rumah. Begitu juga dengan bimo dan teman-temannya.

Baru saja keluar dari mobil, mereka dihujani tembakan oleh Brayen bersaudara.

Di dalam rumah, boy menjelaskan bahwa Ia merupakan mantan anggota polisi khusus. Boy mengatakan kalau organisasi jahat ini sudah dihabisi oleh boy.

Kini sisa-sisa dari mereka sedang mencoba untuk balas dendam.

Boy sudah bersembunyi selama bertahun-tahun. Ia pun bingung kenapa bisa menemukan tempat persembunyiannya.

Renata pun menyinggung soal video oskar yang viral saat bertanding.

Saat bimo mau menelepon bantuan. Boy melarangnya karena takut ada korban lainnya.

Boy keluar dan menggunakan panah untuk menghabisi brayen satu. Setelah menghabisinya, boy menodongkan panah itu ke brayen dua.

Mereka sempat bertarung, tapi tentu saja boy yang menang. Brayen dua pun dibakar hidup-hidup.

Boy kemudian masuk ke dalam rumah, semuanya bingung. Mereka diminta untuk pergi dari sana.

Boy membuka sebuah kotak lorong kecil di sana. Itu seperti goa besar. Itu seperti jalan rahasia.

Boy menceritakan masa lalunya saat Ia menyelamatkan seorang wanita.

Mereka pun berpisah.

Tidak begitu lama, ada banyak orang yang datang. Mereka seperti petugas kepolisian, tapi kenapa mereka memburu boy ya? Apakah mereka mafia polisi?

Walaupun jumlahnya banyak, semua dihabisi oleh boy. Ada satu orang yang tersisa dan disuruh pergi.

Keesokan harinya, bimo dan oskar datang, tapi tidak melihat sesuatu yang janggal.

Sin berganti saat pak tua kesal karena usahanya gagal. Ia pun marah besar.

Bimo mengatakan kalau boy adalah seorang rambo.

Setelah mereka berpisah, bimo ditangkap oleh penjahat. Ia pun diinterogasi.

Tidak lama, boy datang dengan senjatanya. Ia mengatakan kalau ada yang bergerak, kepalanya akan ditembak.

Penjahat itu mengancam akan menghabisi temannya yang disandera. Boy justru menjawab, Dia bukan temanku.

Tembakan dilakukan. Boy berlari dan dikejar oleh para penjahat itu. Bimo bengong.

Satu per satu dari mereka dihabisi oleh boy. Setelah menghabisi mereka semua, boy menyelamatkan bimo.

Mereka berdua pergi.

Oskar dan renata datang ke rumah boy. Ternyata di sana ada banyak penjahat. Oskar sanggup melawannya namun ternyata ada satu orang yang merupakan kawan dari boy. Jef namanya.

Mereka semua ternyata teman yang menjaga boy.

Tapi di sini ada sesuatu yang aneh dari Jef. Entah apa ini hanya perasaan saja.

Boy dan bimo mulai nyambung dengan obrolan-obrolan tidak begitu penting.

Ternyata benar, jef merupakan juga polisi jahat. Oleh karena curiga, oskar sempat menelepon boy. Ia memberikan petunjuk tapi tidak begitu jelas.

Boy pun berpikir keras tentang ini. Sayangnya, bimo tidak membantu sama sekali.

Jef membawa oskar dan renata ke suatu tempat. Rumah yang sangat besar.

Di sana ada seorang pria tua dan om om bawahan yang tadi sedang berbicang. Oskar pun bertemu mereka.

Setelah oskar datang, jef ditodong oleh pria tua itu. Ia merasa sangat kesal. Mereka pun berniat untuk memberitahu boy bahwa temannya itu sudah disandera.

Di lain sisi, boy tengah mempersiapkan rencana penyerangan.

Oskar menelepon, boy melarang untuk mengangkat telepon itu.

Boy telah mengetahui lokasi mereka. Boy merencanakan penyerangan.

Baru sebentar, rumah itu langsung diserang oleh anggota boy.

Mereka semua yang ada di dalam langsung panik. Tembak menembak pun terjadi.

Pak tua merasa kalau om om bawahan sangat cerewet, Ia pun ditembak begitu saja.

Boy dan kawan-kawan lainnya datang.

Pak tua berbicara meracau kepada oskar dan renata. Mungkin efek usia.

Boy sudah masuk ke dalam rumah.

Mereka semua kesulitan menghadapi boy. Semuanya kewalahan.

Dalam penjagaan, oskar membuat perlawanan. Ia mencoba untuk kabur.

Renata mengambil senjata dan menembak jef. Pak tua menembaki boy, di saat terpojok, boy diselamatkan oleh bimo.

Polisi yang sesungguhnya pun datang. Mereka selamat.

Tidak lama, wanita yang diselamatkannya itu datang. Ternyata itu adalah kekasihnya. So swit banget!

Sin berganti saat pak tua yang ada di dalam penjara dibawa oleh sejumlah polisi ke ruang besuk. Ternyata itu adalah boy dan kawan-kawannya.

Apa yang terjadi selanjutnya?

Film pun berakhir.

Jika kamu suka dengan alur cerita film seperti ini, jangan lupa untuk subscribe ya.

Editor: Fakta Dot ID

#Film #as good as dead #film barat