Josep menunggu meri di dalam sebuah kafe. Akhirnya meri datang. Josep mengatakan Ia masih mencintainya, tapi meri justru berkata bahwa bukan itu yang kita butuhkan. Meri pergi.
Sin berganti saat ada seorang pantomim yang menjual jasa lukisannya. Itu adalah josep.
Di sana, josep kemudian memandangi salah satu lukisan wanita yang dimiliki olehnya. Ia bertanya, siapa sebenarnya wanita di lukisan itu.
Tak lama, meri kembali datang dengan wujud yang berbeda. Meri mengatakan kalau lukisan itu adalah dirinya. Josep mengabaikannya dan pergi.
Pada suatu malam, meri kembali bertemu dengan josep. Mereka berbincang sebentar.
Saat sedang beraksi di jalan, meri datang dan berduet dengannya.
Hubungan mereka semakin dekat. Bahkan, saat berpisah, meri memeluk josep.
Perbincangan mereka semakin intim.
Ketika berada di dalam rumahnya, josep menembak meri, Ia mengatakan kalau josep mencintainya. Hubungannya pun masuk ke ranah lebih dari teman.
Anehnya, setelah waktu berlalu, josep merasakan ada sesuatu hal yang berbeda dengan hubungan dirinya dan meri, tapi Ia tak mengetahuinya.
Josep pun kemudian mengatakan hal itu kepada meri. Josep ingin menyudahi hubungannya denagn meri. Meri menangsi dan pergi meninggalkan josep.
Waktu berganti ke masa lalu saat josep masih gondrong dan gimbal, sedangkan meri juga berambut panjang.
Mereka berdua ternyata sudah saling mengenal satu sama lainnya. Mereka adalah teman satu sekolah.
Josep datang ke daerah tempat tinggal meri karena ingin melanjutkan jenjang pendidikan kuliah.
Seiring dengan berjalannya waktu, hubungan mereka semakin dekat.
Dalam sebuah kesempatan, Josep melukis wajah meri. Hubungan mereka menjadi semakin dekat. Bukan lagi seperti seorang teman biasa.
Pada suatu malam, meri menunggu josep di rumahnya. Tapi ternyata josep mengalami kecelakaan. Ia ditabrak mobil.
Meri menjenguk josep. Ia mengalami beberapa patah tulang.
Baru sebentar berbincang, meri menyadari ada sesuatu yang salah dengan josep. Ia tak bisa mengingat banyak hal.
Josep mengatakan kalau dokter memang bilang jika dirinya kemungkinan besar akan kehilangan sebagian ingatannya di masa lalu.
Itu bisa jadi permanen atau tidak.
Meri mencoba untuk mengingatkan kenangan bersamanya, tapi josep tidak mengingatnya sama sekali.
Josep amnesia.
Sejak saat itu, josep tidak lagi berhubungan dengan meri.
Waktu berlalu.
Meri dikejutkan dengan majalah yang dibawa oleh ibunya. Di sana terpampang wajah josep.
Meri menganggap bahwa ini adalh pertanda yang diberikan untuk meri bisa menemui josep.
Meri memotong rambutnya, menonton josep yang sedang beraksi di tengah kerumunan. Ini menjadi sin yang sudah kita tonton sebelumnya.
Ternyata meri sudah mengenal josep dari awal, tapi karna josep terkena amnesia, jadi Ia tak mengenalinya.
Ini menjadi hubungan asmara yang kedua kalinya untuk meri dan josep.
Pada suatu waktu, josep memandangi lukisan meri yang pernah dilukisnya.
Seketika saja, ingatan masa lalunya kembali muncul. Josep berhasil mengingat semua tentang meri.
Sin kembali berganti saat josep dan meri bertemu di kafe. Ketika meri menolak untuk kembali bersama josep.
Waktu kembali berlalu.
Tapi, yang namanya sudah berjodoh, pasti tidak akan kemana.
Pada suatu hari, josep kembali bertemu dengan meri. Mereka sudah mempunyai kehidupan masing-masing.
Walaupun begitu, mereka tetap punya kepribadian yang masih sama.
Film pun berakhir.
Perlu diketahui bahwa kisah josep dan meri ini merupakan kisah nyata.
Kalau kamu suka dengan alur cerita film seperti ini, subscribe ya!
.jpg)
